Mengetahui perbedaan shampo dan conditioner sangat penting. Pasalnya, beda produk maka beda pula fungsi dan cara penggunannya. Sudah tahu, Brother?
Perbedaan shampo dan conditioner memang terbilang tipis. Keduanya sama-sama digunakan untuk merawat rambut, tetapi dibuat dengan formulasi yang berbeda.
Secara kasat mata, tekstur cairan shampo dan conditioner juga cukup mirip. Kebanyakan orang menggunakannya saat keramas, sehingga acap kali dianggap serupa.
Tak cuma wanita, shampo dan conditioner juga penting bagi pria. Apalagi jika sering beraktivitas di luar ruangan, kedua produk ini ampuh menjaga rambut agar tetap sehat.
Kandungan serta Manfaat Shampo dan Conditioner
Perbedaan shampo dan conditioner dapat dilihat dari peruntukkan produk tersebut. Conditioner adalah pelindung rambut yang mengandung minyak alami, protein, dan ekstrak botani.
Sedangkan shampo merupakan pembersih rambut yang diformulasikan dengan berbagai bahan aktif, yang mampu merawat sekaligus menjaga kesehatan kulit kepala.
Kandungan dalam shampo umumnya disesuaikan dengan fungsi dari produk tersebut. Misalnya untuk menghilangkan minyak, maka kandungan utamanya bisa berupa surfaktan.
Lain hal jika produk tersebut berguna untuk menumbuhkan rambut, maka kandungan utamanya bisa berupa biotin dan berbagai multivitamin lainnya.
Seperti Maaz Grooming Nourishing Shampoo, yang bisa mendukung pertumbuhan rambut 78% lebih cepat sekaligus mengurangi risiko kerontokan.
Kesimpulannya, perbedaan shampo dan conditioner adalah fungsi dan kandungannya. Shampo berguna membersihkan rambut, sedangkan conditioner menjaga kesehatannya.
Conditioner tidak mengandung deterjen dan serfaktan yang bisa membersihkan batang rambut.
Namun, produk ini diformulasikan dengan nutrisi yang lebih banyak, sehingga dapat digunakan untuk menjaga kelembutan, kilau rambut hingga ketebalannya.
Cara Menggunakan Shampo dan Conditioner yang Benar
Metode terbaik untuk menjaga kesehatan rambut ialah, dengan mengombinasikan penggunaan shampo dan conditioner secara rutin dan tepat.
Perbedaan shampo dan conditioner berikutnya terletak dari cara pakainya. Meskipun digunakan secara beriringan, kedua produk ini tidak dipakai bersamaan. Berikut uraiannya.
1. Tuangkan Shampo Terlebih Dahulu ke Telapak Tangan
Mengapa kita harus menuangkan shampo ke telapak tangan lebih dahulu? Selain memudahkan pengaplikasiannya, ini berguna untuk menetralisasi bahan “keras” pada shampo.
Tuangkan pasta shampo sebanyak satu sendok makan, lalu gosokan kedua tangan. Jika sudah berbusa, aplikasikan shampo pada rambut dan kulit kepala.
2. Jangan Digosok tapi Pijat Kulit Kepala secara Perlahan
Brother, menggosok rambut dengan shampo bukanlah cara keramas yang benar. Agar rambut tidak rontok, sebaiknya lakukan pijatan ringan pada kulit kepala.
Selain mencegah kerontokan, metode ini juga efektif untuk membuat kulit kepala menjadi sehat, serta terhindar dari risiko kekeringan dan iritasi.
3. Aplikasikan Conditioner Setelah Membilas Shampo
Di sinilah letak perbedaan shampo dan conditioner. Produk ini bisa dipakai setelah penggunaan shampo, lalu cairannya hanya perlu dioleskan pada batang rambut saja.
Kulit kepala kita tidak memerlukan conditioner. Penggunaan conditioner pada kulit kepala justru membuatnya menjadi kering sehingga perlu dihindari.
4. Bilas Conditioner dengan Air Dingin sampai Bersih
Setelah dibalurkan secara merata, tunggu selama 2–3 menit sampai conditioner meresap. Bilas menggunakan air dingin, lalu tunggu hingga rambut kering secara natural.
Saat ini, tersedia produk conditioner tanpa bilas yang dijual di pasaran. Jika menggunakan jenis conditioner ini, maka kalian tidak perlu membersihkannya setelah dioleskan.
Conditioner tanpa bilas cocok untuk rambut kering, sedangkan conditioner biasa bisa digunakan untuk jenis rambut normal atau berminyak.
Itulah perbedaan shampo dan conditioner beserta cara tepat memakainya yang perlu diketahui.
Jangan lupa, dapatkan berbagai produk dari Maaz Grooming melalui laman Maaz.id, atau lewat e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia.
Semoga bermanfaat, Brother!