Kebotakan pada pria juga dikenal sebagai androgenetic alopecia, adalah sifat yang diturunkan. Menurut Medlineplus, kebotakan mempengaruhi lebih dari setengah pria di atas usia 50 tahun.
Namun, stres atau kondisi autoimun lainnya seperti alopecia areata juga dapat mempengaruhi kerontokan rambut pada pria.
Kerontokan rambut tidak selalu dapat dicegah, tetapi untungnya, ada perawatan dan pengobatan yang dapat memperlambat prosesnya.
Berikut adalah tips mengatasi kebotakan pada pria dan rambut rontok yang bisa kamu terapkan jika kamu mengalami masalah yang satu ini.
Tips Mengatasi Kebotakan Pada Pria Secara Alami
Menumbuhkan kembali rambut secara alami seringkali membutuhkan metode yang tepat, yang berarti kamu mungkin harus menggabungkan pendekatan yang berbeda untuk hasil terbaik.
Jika kamu sedang dalam perawatan dokter untuk mengatasi masalah rambut rontok, dan ingin menggabungkan metode alami dengan perawatan medis, bicarakan dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada kekhawatiran atau kemungkinan kontraindikasi.
Berikut adalah beberapa metode dan bahan alami yang bisa digunakan untuk mengatasi rambut rontok atau kebotakan pada pria.
Pijat
Memijat kulit kepala dengan minyak rambut atau hair mask diketahui dapat merangsang aliran darah di kulit kepala dan dapat meningkatkan ketebalan rambut.
Peregangan selama pemijatan diketahui dapat mendorong pertumbuhan dan ketebalan rambut di sel-sel papila dermal, yang terletak di bagian bawah folikel rambut.
Sel-sel ini memainkan peran kunci dalam pembentukan dan pertumbuhan kembali rambut.
Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa memijat kulit kepala dan rambut dapat meningkatkan aliran darah dan kesehatan kulit kepala.
Meluangkan waktu untuk memijat kulit kepala setiap hari juga dapat membantu menghilangkan stres yang juga menjadi penyebab rambut rontok.
Masker Lidah Buaya
Lidah buaya telah lama digunakan untuk mengobati kerontokan rambut. Selain itu, lidah buaya juga dapat membantu menenangkan kulit kepala dan mengkondisikan rambut.
Mengoleskan gel lidah buaya dapat mengurangi ketombe dan membuka sumbatan folikel rambut yang mungkin tersumbat oleh minyak berlebih.
Kalau kamu tidak bisa menemukan lidah buaya segar, kamu bisa menggunakan sampo dan kondisioner yang mengandung lidah buaya.
Masker Jus Bawang
Jika kamu tahan dengan bau bawang, kamu mungkin mungkin harus coba manfaatnya. Jus bawang telah terbukti dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dan berhasil mengobati alopecia areata yang tidak merata.
Kondisi tersebut adalah gangguan autoimun di mana tubuh menyerang folikel rambut dan menyebabkan kerontokan rambut di berbagai bagian tubuh.
Jus bawang juga dianggap mampu meningkatkan sirkulasi darah terutama dalam kulit kepala. Penelitian pada hewan menunjukkan peningkatan faktor pertumbuhan keratinosit, mediator penting perkembangan dan pertumbuhan folikel rambut.
Untuk mengkonsumsi jus bawang, campurkan beberapa bawang dan peras jusnya. Oleskan jus bawang tersebut ke kulit kepala dan rambut, dan biarkan selama setidaknya 15 menit. Kemudian, cuci bersih rambut dengan menggunakan sampo.
Mengoleskan Minyak Kelapa
Minyak kelapa mengandung asam lemak laurat yang mampu menembus ke dalam batang rambut dan mengurangi kehilangan protein dari rambut.
Minyak kelapa dapat digunakan sebelum atau sesudah mencuci rambut, tergantung pada jenis rambut. Sebuah penelitian menemukan fakta bahwa minyak kelapa yang dioleskan ke kulit kepala dapat membantu memperkaya mikrobioma kulit kepala, membuat kulit kepala dan folikel rambut lebih sehat.
Jika rambut kamu cenderung berminyak, kamu bisa melakukan perawatan dengan memgoleskannya pada rambut beberapa jam sebelum keramas.
Pijat minyak kelapa ke kulit kepala dan semua bagian rambut. Jika rambut kamu termasuk jenis rambut, kamu juga bisa menggunakannya sebagai perawatan tanpa bilas dan tidak perlu membilasnya setelah digunakan.
Mengkonsumsi Suplemen Ginseng
Mengkonsumsi suplemen ginseng terbukti dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dengan merangsang folikel rambut. Ginsenosides adalah komponen aktif ginseng dan dianggap menimbulkan efek positif ginseng pada rambut.
Meskipun penelitian tentang bagaimana ginseng dapat mendorong pertumbuhan rambut masih terbatas, tetapi ulasan 2018 baru-baru ini menunjukkan beberapa hasil yang cukup menjanjikan. Kamu harus selalu mengonsumsi suplemen sesuai petunjuk dan pastikan untuk memeriksa kemungkinan efek samping yang ditimbulkan,
Perawatan Medis
Apabila kamu mengalami masalah kerontokan yang tidak terlalu parah, kamu mungkin bisa menumbuhkan kembali rambut yang rontok atau setidaknya memperlambatnya.
Dengan beberapa kondisi, seperti rambut rontok merata (alopecia areata), rambut dapat tumbuh kembali tanpa perawatan dalam waktu satu tahun.
Umumnya ada dua jenis perawatan medis untuk rambut rontok dan kebotakan pada pria termasuk obat-obatan dan operasi.
Pengobatan
Jika kerontokan rambut disebabkan oleh suatu penyakit, pengobatan untuk penyakit tersebut tentunya sangat diperlukan.
Obat tertentu dapat menyebabkan kerontokan rambut, sehingga dokter mungkin menyarankan kamu untuk berhenti menggunakannya selama beberapa bulan.
Obat-obatan yang tersedia untuk mengobati kebotakan pada pria yang bersifat genetis meliputi:
Minoksidil. Minoxidil yang dijual bebas tanpa resep tersedia dalam bentuk cair, busa, dan sampo yang tentu lebih efektif dan mudah digunakan hanya dengan mengoleskan produk ke kulit kepala. Banyak orang lebih memilih busa yang dioleskan saat rambut dalam keadaan basah.
Produk dengan minoxidil membantu banyak orang menumbuhkan kembali rambut mereka atau memperlambat laju kerontokan rambut atau keduanya.
Diperlukan setidaknya enam bulan perawatan untuk mencegah kerontokan rambut lebih lanjut dan memulai pertumbuhan kembali rambut.
Mungkin perlu beberapa bulan lagi untuk mengetahui apakah perawatan dengan minoxidil berhasil atau tidak.
Jika terbukti efektif, kamu harus terus menggunakan obat secara terus menerus untuk mempertahankan manfaatnya.
Kemungkinan efek samping yang ditimbulkan diantaranya iritasi kulit kepala dan pertumbuhan rambut yang tidak diinginkan pada kulit wajah dan tangan.
Finesteride. Selain minoxidil obat lainnya yang sering digunakan untuk mengatasi kebotakan pada pria adalah finastrida yang berbentuk pil.
Banyak pria yang menggunakan finasteride mengalami perlambatan kerontokan rambut, dan beberapa mungkin menunjukkan pertumbuhan rambut baru.
Sayangnya finesteride mungkin tidak bekerja dengan baik untuk pria di atas 60 tahun dan memiliki efek samping yang cukup berat seperti resiko kanker prostat.
Baca juga: Penyebab Kebotakan dan Cara Mengatasinya
Operasi Transplantasi Rambut
Selain prosedur pengobatan, Cara lainnya untuk mengatasi kebotakan pada pria adalah dengan operasi transplantasi rambut.
Selama prosedur transplantasi rambut, dokter kulit atau ahli bedah kosmetik menghilangkan rambut dari bagian kepala yang memiliki rambut dan mentransplantasikannya ke tempat yang botak. Setiap bagian rambut memiliki satu hingga beberapa helai rambut.
Terkadang dokter akan mengambil potongan kulit yang lebih besar yang mengandung banyak folikel rambut. Prosedur ini tidak memerlukan rawat inap, tetapi cukup menyakitkan sehingga kamu akan diberikan obat penenang untuk meredakan ketidaknyamanan.
Kemungkinan risiko termasuk pendarahan, memar, bengkak dan infeksi. Selain itu kamu juga mungkin memerlukan lebih dari satu operasi untuk mendapatkan efek yang diinginkan.
Konsisten Dalam Merawat
Jika kamu ingin mengatasi rambut rontok atau kebotakan pada pria, buatlah rencana dan tetap konsisten. Ingatlah bahwa perawatan mungkin memakan waktu beberapa bulan untuk memberikan hasil yang nyata.
Sangat penting untuk meluangkan waktu setiap hari untuk fokus memberi nutrisi pada rambut. Gunakan produk khusus perawatan rambut rontok atau yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan folikel rambut.
Cek produk-produk Maaz Grooming yang punya manfaat dalam membantu mengatasi masalah pertumbuhan rambut termasuk kebotakan.